Bagaimana Delta Air Lines Pembawa 80 Orang Jatuh Terbalik tapi Semuanya Selamat?
Rekaman video yang beredar luas di media sosial menunjukkan pesawat Delta Air Lines jatuh terbalik, dengan sayap kanannya hilang. Pesawat ini adalah model CRJ900 buatan Bombardier, yang terkenal sebagai pesawat jet regional dengan kapasitas sedang.

Badan Keselamatan Transportasi (TSB) Kanada mengonfirmasi bahwa beberapa bagian pesawat terpisah akibat benturan. Badan pesawat terguling ke sisi kanan landasan pacu dan akhirnya terbalik, menghadap ke arah sebaliknya. TSB masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini.
Bagaimana Kondisi Penumpang Setelah Kecelakaan?
Sebanyak 21 dari 80 orang yang berada di dalam pesawat mengalami luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit. Sebagian besar korban mengalami cedera ringan hingga sedang, dengan beberapa mengalami luka akibat benturan saat pesawat terguling. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.
Para penumpang yang selamat menggambarkan momen menegangkan saat pesawat tiba-tiba kehilangan kendali dan berputar sebelum akhirnya terbalik. Beberapa orang mengalami trauma psikologis akibat insiden ini, tetapi dukungan medis dan psikologis telah diberikan kepada mereka.
Mengapa Pesawat Bisa Terbalik Saat Mendarat?
Menurut pakar keselamatan penerbangan Amerika Serikat, Anthony Brickhouse, pesawat umumnya dirancang untuk mendarat dengan urutan yang spesifik:
- Dua roda pendaratan utama menyentuh landasan terlebih dahulu.
- Roda pendaratan hidung kemudian mengikuti untuk menstabilkan pesawat.
Namun, dalam insiden ini, kemungkinan besar terjadi benturan keras yang menyebabkan roda pendaratan rusak atau tidak dapat menopang pesawat dengan benar. Jika sayap kanan pesawat kehilangan daya angkat akibat kerusakan atau kegagalan mekanis, pesawat bisa kehilangan keseimbangan dan terguling.
Faktor Cuaca dalam Insiden Ini
Salah satu aspek yang sedang diselidiki adalah kondisi cuaca saat pendaratan. Menurut data meteorologi, wilayah Toronto pada hari kejadian mengalami angin kencang dengan kecepatan mencapai 50 km/jam. Cuaca berangin seperti ini bisa sangat berbahaya, terutama saat pesawat mencoba mendarat.
Beberapa dampak angin kencang terhadap pendaratan pesawat antara lain:
- Windshear, atau perubahan mendadak kecepatan dan arah angin yang bisa menyebabkan pesawat kehilangan daya angkat.
- Gusty winds, yang dapat membuat pesawat tidak stabil saat menyentuh landasan.
- Crosswinds, yang bisa membuat pilot kesulitan mengontrol posisi pesawat saat pendaratan.
Bagaimana Semua Penumpang Bisa Selamat?
Meskipun insiden ini terlihat sangat fatal, beberapa faktor menyelamatkan nyawa seluruh penumpang dan kru:
- Konstruksi Pesawat yang Kuat
- Model CRJ900 dirancang untuk menahan benturan berat dengan mekanisme peredam kejut yang kuat.
- Struktur pesawat memungkinkan energi dari benturan menyebar, sehingga mengurangi dampak langsung terhadap penumpang.
- Tindakan Cepat Pilot dan Awak Kabin
- Pilot berusaha melakukan kontrol darurat meskipun situasi sulit.
- Awak kabin segera mengarahkan evakuasi setelah pesawat berhenti.
- Sistem Keamanan Modern
- Sabuk pengaman yang dikenakan oleh semua penumpang saat pendaratan sangat membantu mengurangi cedera.
- Pintu darurat dan peralatan keselamatan di dalam pesawat berfungsi dengan baik.
Perbandingan dengan Kecelakaan Serupa
Insiden pesawat terbalik saat pendaratan memang jarang terjadi, tetapi bukan yang pertama. Beberapa kecelakaan serupa yang pernah terjadi antara lain:
- Kecelakaan Asiana Airlines Penerbangan 214 (2013): Pesawat Boeing 777 jatuh saat mendarat di San Francisco, menyebabkan beberapa bagian badan pesawat terlepas. Sebagian besar penumpang selamat.
- Kecelakaan Flydubai Penerbangan 981 (2016): Pesawat jatuh akibat kondisi cuaca buruk di Rusia. Sayangnya, tidak ada korban yang selamat.
Kejadian Delta Air Lines ini dianggap luar biasa karena tingkat kerusakan yang parah namun tidak ada korban jiwa.
Langkah Selanjutnya dalam Investigasi
TSB Kanada sedang melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi penyebab utama kecelakaan ini. Beberapa langkah yang sedang dan akan dilakukan meliputi:
- Analisis Kotak Hitam (Flight Data Recorder dan Cockpit Voice Recorder)
- Merekam komunikasi pilot dan data penerbangan untuk mengetahui detik-detik sebelum kecelakaan.
- Pemeriksaan Teknis pada Bangkai Pesawat
- Mengevaluasi kondisi roda pendaratan, sayap, dan sistem kendali penerbangan.
- Wawancara dengan Pilot dan Awak Kabin
- Mengumpulkan informasi mengenai prosedur darurat yang dilakukan di dalam kokpit.
- Analisis Cuaca dan Laporan Meteorologi
- Memeriksa apakah kondisi angin ekstrem menjadi faktor utama dalam kecelakaan ini.
BACA JUGA:Pesawat Hilang di Alaska, Upaya Pencarian 10 Penumpang Terus Dilakukan
Dampak Kecelakaan Terhadap Industri Penerbangan
Insiden ini kembali menyoroti pentingnya standar keselamatan penerbangan global. Maskapai dan otoritas penerbangan di seluruh dunia diharapkan melakukan evaluasi ulang terhadap prosedur darurat, terutama dalam kondisi cuaca ekstrem.
Beberapa implikasi yang mungkin terjadi:
- Regulasi lebih ketat mengenai pendaratan dalam cuaca buruk.
- Peningkatan standar inspeksi pesawat sebelum penerbangan.
- Penambahan pelatihan darurat bagi awak pesawat dan pilot.
- Evaluasi ulang desain pesawat untuk mengantisipasi insiden serupa.
Kesimpulan dan Implikasi bagi Keselamatan Penerbangan
Insiden Delta Air Lines ini memberikan pelajaran penting dalam dunia penerbangan:
- Pentingnya desain pesawat yang tahan banting untuk menghadapi situasi darurat.
- Kecepatan dan efisiensi evakuasi menjadi faktor penentu dalam menyelamatkan nyawa penumpang.
- Cuaca ekstrem harus diperhitungkan lebih serius dalam keputusan pendaratan pesawat.
Meskipun semua penumpang selamat, insiden ini tetap menjadi pengingat bagi industri penerbangan global untuk terus meningkatkan standar keselamatan dan kesiapan menghadapi skenario darurat.
Kita menantikan hasil investigasi lebih lanjut dari TSB Kanada untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan langkah pencegahan yang harus diambil agar kejadian serupa tidak terulang kembali.